ANUGERAH tahunan ini diberikan di Pendapa Delta Wibawa, Sidoarjo, Selasa (24/
4) malam. Hadir dalam acara tersebut, Bupati
Sidoarjo-Saiful Ilah, Ketua DPRD Sidoarjo-
Dawud Budi Sutrisno, Sekretaris Daerah-Vino
Rudy Muntiawan, Ketua Tim Penggerak
Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK)
Sidoarjo-Anik Saiful Ilah, dan Ketua Dharma
Wanita Sidoarjo-Nun Vino Rudy Muntiawan.Bupati Saiful Ilah mengaku bangga atas
prestasi yang diraih oleh kaum perempuan
Sidoarjo. Dia berharap, Kartini-Kartini lain
mampu menyumbangkan potensinya untuk
pembangunan bangsa, khususnya Kabupaten
Sidoarjo.Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat
Perempuan dan Keluarga Berencana
(BPMPKB) Sidoarjo, Arsiyah
menjelaskan, Anugerah Citra Kartini ini
merupakan agenda tahunan dalam rangka
Hari Kartini. Tahun ini, ada empat
perempuan yang mendapat penghargaan.
Mereka berkecimpung di bidang pendidikan,
kesehatan, sosial budaya,
pengabdi lingkungan, dan sosial ekonomi.
Keempat peraih Citra Kartini 2012 itu
adalah Lilik Nur Cholifah Machmud, Kasitamah,
Uswatun Khasanah, dan Anita
Hidayati. Lilik, ibu dua anak, adalah pembuat
bumbu masakan yang produknya sudah
menembus Bali, Jogjakarta, Jawa Tengah,
NTB, dan Sulawesi. Usaha pembuatan
bumbu ini menyerap 35 karyawan
dengan omzet Rp 200 juta sebulan.
Citra Kartini kedua diraih Kasitamah,
seorang pegawai negeri sipil (PNS) yang
berprofesi sebagai guru. Awalnya, dia
coba-coba merintis usaha kerupuk udang
untuk sekadar mengisi waktu luang.
Namun, ternyata, kerupuk udangnya
diterima pasar dan permintaan konsumen
meningkat terus. Kini, dia telahmemerkerjakan 25 karyawan dengan
omzet Rp 200 juta sebulan.
Anugerah dari Pemkab Sidoarjo ini juga
diberikan kepada Kepala Desa Balongmacekan,
Kecamatan Tarik, Uswatun
Khasanah. Selama 16 tahun, Uswatun aktif
di PKK dan mengelola RA Miftachul Ulum
Balongmacekan. Sejak 2004, Uswatun
mengembangkan usaha pembuatan dan
penyewaan baju. Wilayah pemasarannya
meliputi seluruh Jawa Timur dan telah
menyerap 25 perempuan desa sebagai
karyawan. Omzetnya Rp 200 juta per bulan.
Satu perempuan lain yang beruntung
meraih Citra Kartini adalah Anita Hidayati,
guru SDN Sambungrejo, Sukodono. Aktif
di IPPNU dan Fatayat NU Sukodono sejak
2001, Anita menjadi Kepala PG/TK dan
SD Islam Al Chusaini Kloposepuluh,
Sukodono, sejak 2006. Dia juga aktif sebagai
tutor Program Keaksaraan Fungsional
Fatayat NU Sukodono sejak 2007 sampai
sekarang. Kecintaannya terhadap dunia
pendidikan, mendorong Anita untuk
mendirikan Lembaga Pendidikan Al Abidin
pada 18 April 2011, yang membawahi
PAUD, TK Al Abidin, dan Madrasah
Diniyah. “Saya tidak menyangka menerima
penghargaan dari Pemkab Sidoarjo,” kata
Anita seraya tersenyum.
4) malam. Hadir dalam acara tersebut, Bupati
Sidoarjo-Saiful Ilah, Ketua DPRD Sidoarjo-
Dawud Budi Sutrisno, Sekretaris Daerah-Vino
Rudy Muntiawan, Ketua Tim Penggerak
Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK)
Sidoarjo-Anik Saiful Ilah, dan Ketua Dharma
Wanita Sidoarjo-Nun Vino Rudy Muntiawan.Bupati Saiful Ilah mengaku bangga atas
prestasi yang diraih oleh kaum perempuan
Sidoarjo. Dia berharap, Kartini-Kartini lain
mampu menyumbangkan potensinya untuk
pembangunan bangsa, khususnya Kabupaten
Sidoarjo.Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat
Perempuan dan Keluarga Berencana
(BPMPKB) Sidoarjo, Arsiyah
menjelaskan, Anugerah Citra Kartini ini
merupakan agenda tahunan dalam rangka
Hari Kartini. Tahun ini, ada empat
perempuan yang mendapat penghargaan.
Mereka berkecimpung di bidang pendidikan,
kesehatan, sosial budaya,
pengabdi lingkungan, dan sosial ekonomi.
Keempat peraih Citra Kartini 2012 itu
adalah Lilik Nur Cholifah Machmud, Kasitamah,
Uswatun Khasanah, dan Anita
Hidayati. Lilik, ibu dua anak, adalah pembuat
bumbu masakan yang produknya sudah
menembus Bali, Jogjakarta, Jawa Tengah,
NTB, dan Sulawesi. Usaha pembuatan
bumbu ini menyerap 35 karyawan
dengan omzet Rp 200 juta sebulan.
Citra Kartini kedua diraih Kasitamah,
seorang pegawai negeri sipil (PNS) yang
berprofesi sebagai guru. Awalnya, dia
coba-coba merintis usaha kerupuk udang
untuk sekadar mengisi waktu luang.
Namun, ternyata, kerupuk udangnya
diterima pasar dan permintaan konsumen
meningkat terus. Kini, dia telahmemerkerjakan 25 karyawan dengan
omzet Rp 200 juta sebulan.
Anugerah dari Pemkab Sidoarjo ini juga
diberikan kepada Kepala Desa Balongmacekan,
Kecamatan Tarik, Uswatun
Khasanah. Selama 16 tahun, Uswatun aktif
di PKK dan mengelola RA Miftachul Ulum
Balongmacekan. Sejak 2004, Uswatun
mengembangkan usaha pembuatan dan
penyewaan baju. Wilayah pemasarannya
meliputi seluruh Jawa Timur dan telah
menyerap 25 perempuan desa sebagai
karyawan. Omzetnya Rp 200 juta per bulan.
Satu perempuan lain yang beruntung
meraih Citra Kartini adalah Anita Hidayati,
guru SDN Sambungrejo, Sukodono. Aktif
di IPPNU dan Fatayat NU Sukodono sejak
2001, Anita menjadi Kepala PG/TK dan
SD Islam Al Chusaini Kloposepuluh,
Sukodono, sejak 2006. Dia juga aktif sebagai
tutor Program Keaksaraan Fungsional
Fatayat NU Sukodono sejak 2007 sampai
sekarang. Kecintaannya terhadap dunia
pendidikan, mendorong Anita untuk
mendirikan Lembaga Pendidikan Al Abidin
pada 18 April 2011, yang membawahi
PAUD, TK Al Abidin, dan Madrasah
Diniyah. “Saya tidak menyangka menerima
penghargaan dari Pemkab Sidoarjo,” kata
Anita seraya tersenyum.
0 comments:
Posting Komentar