Pusat semburan Lumpur Lapindo, Kecamatan Porong, Kabupaten Sidoarjo,
Jawa Timur, tercatat sudah 20 kali mengalami pergeseran sejak 2007
hingga saat ini.
Badan Penanggulangan Lumpur Lapindo (BPLS) mencatat, pergeseran tempat pusat semburan bervariasi dari puluhan hingga ratusan meter. Pergeseran terjauh tercatat adalah 300 meter.
Sebagian besar arah pergeseran cenderung ke barat laut. Dengan demikian, pergeseran pusat semburan kebanyakan mendekati rel kereta api dan Jalan Raya Porong.
Hingga kini, BPLS terus berupaya untuk memperkuat tanggul utama di sisi barat yang berbatasan dengan rel dan jalan raya. Selain itu, BPLS juga terus mengoperasikan kapal keruk untuk mengalirkan endapan lumpur ke arah selatan atau ke Kali Porong.
BPLS berjanji akan terus mewaspadai dan memantau perkembangan pergeseran pusat semburan ini.
Badan Penanggulangan Lumpur Lapindo (BPLS) mencatat, pergeseran tempat pusat semburan bervariasi dari puluhan hingga ratusan meter. Pergeseran terjauh tercatat adalah 300 meter.
Sebagian besar arah pergeseran cenderung ke barat laut. Dengan demikian, pergeseran pusat semburan kebanyakan mendekati rel kereta api dan Jalan Raya Porong.
Hingga kini, BPLS terus berupaya untuk memperkuat tanggul utama di sisi barat yang berbatasan dengan rel dan jalan raya. Selain itu, BPLS juga terus mengoperasikan kapal keruk untuk mengalirkan endapan lumpur ke arah selatan atau ke Kali Porong.
BPLS berjanji akan terus mewaspadai dan memantau perkembangan pergeseran pusat semburan ini.
0 comments:
Posting Komentar