Dalam rangka untuk memperingati Hari Kartini, Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak/Roudlotul Atfal (IGTK/RA) Muslimat NU Sidoarjo mengadakan lomba karnaval.
Lomba ini diikuti oleh seluruh lembaga sekolah TK/RA Muslimat NU Sidoarjo yang berjumlah 293 lembaga dan terbagi dalam beberapa regu.
Demikian, dikatakan Robithoh A Dzawini’mah Sag, ketua panitia lomba karnaval kepada LICOM di sela-sela acara.
“Lomba ini dikuti seluruh lembaga TK/RA se-Sidoarjo,” terang dia.
Meskipun rutenya tidak jauh, namun pelaksanaan lomba tersebut sempat memacetkan arus lalu lintas di sepanjang Jalan Raya A. Yani karena jalan protokol ini dipakai sebagai salah satu rute perjalanan karnaval.
Ribuan wali murid yang juga ikut menyertai dan menyaksikan anak-anaknya mengikuti pelaksanaan lomba karnaval juga menambah suasana lomba menjadi semarak. Utamanya didepan kantor Dinas Pariwisata yang menjadi start pemberangkatan karnaval, para wali murid dan penonton banyak terpusat disini.
Begitu pula beberapa jalur yang menjadi akses jalan menuju Alun-Alun juga terpaksa ditutup oleh petugas keamanan karena dipenuhi para wali murid dan mobil pengantar peserta lomba karnaval.
H Abdul Fattah, salah satu paniti lomba, merasa puas dengan pelaksanaan lomba karnaval tersebut. Selain sukses dalam pelaksanaan lomba, para peserta yang terdiri dari anak-anak ini tampaknya senang setelah mengikuti perjalanan karnaval, hadiah yang disediakan panitia juga bukan menjadi tujuan.
“Alhamdulillah semua berjalan lancar, anak-anak juga senang, piala bukan menjadi tujuan,” jelasnya kepada LICOM.
Sementara, ada beberapa siswa yang tampak menangis karena belum ketemu ibunya setelah mencapai tempat finis. Panitia pun terpaksa dibuat sibuk untuk menenangkan mereka. Tak lama kemudian, tangisan anak-anak berhenti karena sudah ketemu ibunya.
“Ibu tadi kemana kok nggak ada,” kata salah satu siswa dari Tanggulangin kepada ibunya.
0 comments:
Posting Komentar