Untuk menekan angka kriminalitas di wilayah Sidoarjo , Polres
Sidoarjo mengadakan operasi cipta kondisi di terminal kedatangan
terminal Bungurasih Sidoarjo . Senin dini hari (03/09/2012).
Sekitar 50 personil gabungan dari anggota Polsek Waru yang di pimpin oleh Kanitbinmas AKP Sukamto dan anggota Satsabhara, intelkam serta Satreskrim Polres sidoarjo yang dipimpin oleh Kasat Intelkan AKP Akhmad Suyadi, diterjunkan dalam operasi ini.
Seluruh penumpang bis yang datang di terminal Purabaya diperiksa oleh petugas baik barang bawaan dan badan penumpang tak luput dari pemeriksaan petugas.
“Dalam operasi cipta kondisi dini hari ini kita menekan angka kriminalitas yang dengan cara memeriksa barang bawaan penumpang mungkin ada yang membawa sajam (senjata tajam), senpi (senjata api) , bahan peledak dan barang-barang yang membahayakan keselamatan orang banyak ” ucap AKP Ahmad Suyadi Kasat Intelkam.
Bukan hanya untuk menekan angka kriminalitas saja sasarannya, dalam operasi cipta kondisi juga untuk antisipasi masuknya orang yang diduga sebagai teroris di wilayah Sidoarjo.
“Kita juga antisipasi masuknya orang-orang yang diduga teroris ini masuk ke sidoarjo ” tandasnya.
Pantauan di lapangan anggota kepolisian lebih mewaspadai penumpang yang turun dari bis jurusan Solo karena di Solo saat ini sedang gencar-gencarnya serangan yang diduga dilakukan sekelompok teroris yang sudah menewaskan 2 anggota polisi dan 2 orang yang di duga sebagai teroris.
Hingga pukul 03 : 00 dini hari operasi cipta kondisi selesai tidak satupun penumpang yang di dapati membawa barang-barang yang membahayakan.
“Meskipun kali ini tidak ada temuan barang-barang yang berbahaya kita akan terus melakukan operasi seperti ini untuk menciptakan suasana yang kondusif serta keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat khususnya di wilayah Sidoarjo ini ” pungkasnya.
Sekitar 50 personil gabungan dari anggota Polsek Waru yang di pimpin oleh Kanitbinmas AKP Sukamto dan anggota Satsabhara, intelkam serta Satreskrim Polres sidoarjo yang dipimpin oleh Kasat Intelkan AKP Akhmad Suyadi, diterjunkan dalam operasi ini.
Seluruh penumpang bis yang datang di terminal Purabaya diperiksa oleh petugas baik barang bawaan dan badan penumpang tak luput dari pemeriksaan petugas.
“Dalam operasi cipta kondisi dini hari ini kita menekan angka kriminalitas yang dengan cara memeriksa barang bawaan penumpang mungkin ada yang membawa sajam (senjata tajam), senpi (senjata api) , bahan peledak dan barang-barang yang membahayakan keselamatan orang banyak ” ucap AKP Ahmad Suyadi Kasat Intelkam.
Bukan hanya untuk menekan angka kriminalitas saja sasarannya, dalam operasi cipta kondisi juga untuk antisipasi masuknya orang yang diduga sebagai teroris di wilayah Sidoarjo.
“Kita juga antisipasi masuknya orang-orang yang diduga teroris ini masuk ke sidoarjo ” tandasnya.
Pantauan di lapangan anggota kepolisian lebih mewaspadai penumpang yang turun dari bis jurusan Solo karena di Solo saat ini sedang gencar-gencarnya serangan yang diduga dilakukan sekelompok teroris yang sudah menewaskan 2 anggota polisi dan 2 orang yang di duga sebagai teroris.
Hingga pukul 03 : 00 dini hari operasi cipta kondisi selesai tidak satupun penumpang yang di dapati membawa barang-barang yang membahayakan.
“Meskipun kali ini tidak ada temuan barang-barang yang berbahaya kita akan terus melakukan operasi seperti ini untuk menciptakan suasana yang kondusif serta keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat khususnya di wilayah Sidoarjo ini ” pungkasnya.
0 comments:
Posting Komentar