HELAT Sidoarjo Festival
yang diselenggarakan untuk
menggairahkan UKM di Kota
Delta, hari ini (Minggu, 25/
11) akan berakhir. Kegiatan
yang dipandegani Kamar
Dagang dan Industri (Kadin)
Sidoarjo, telah memberikan
manfaat kepada usaha kecil,
di tengah persaingan pasar
yang semakin ketat.
Ketua Kadin, H Imam Sugiri
mengatakan, beberapa
UKM telah merasakan manfaat
dari penyelenggaraan
tersebut. Bahkan, sangat luar
biasa. “Pak Amari, seorang
perajin sayangan yang
sempat di ekspose di Radar
Sidoarjo, telah mendapatkan
manfaat karena banyak pesanan
yang datang. Baik
dari daerah sekitar maupun
luar pulau,” katanya.
Pelaksanaan Sidoarjo Festival
di Sitos, katanya memang
sedikit berpengaruh
terhadap jumlah pengunjung.
Masalahnya, tempat perbelanjaan
tersebut masih sangat
baru, sehingga ada pula
peserta yang tidak buka stand
sesuai dengan jadwal. “Mereka
cenderung buka pada sore
hari. Ini tadi juga ada yang
mencari kuliner tetapi karena
tutup, sehingga pengunjung
pulang,” katanya.
Imam Sugiri berharap, Sidoarjo
Festival dapat diselenggarakan
secara rutin.
Kalau bisa, setiap tahun,
dengan dukungan semua pihak,
termasuk pemerintah
dan pengusaha.
Disisi lain, respon masyarakat
terhadap pelaksanaan
seminar, dan work shop
yang dilaksanakan selama
sepekan, mendapat antusiasme
masyarakat. Khususnya
pelajar, mereka datang
antara 400 hingga 750
orang. “Ini sangat positif karena
kita bisa menyebarkan
virus kewirausahaan. Mudah-
mudahan ini juga bisa
ditindaklanjuti oleh lembaga-
lembaga seperti sekolah
dan sebagainya.”
Kadin juga membuka diri
dengan lembaga-lembaga
pendidikan untuk merangsang
tumbuhnya jiwa kewirausahaan
bagi anak didiknya.
“Kadin terbuka untuk
itu, karena itu salah satu bentuk
usaha menyebarkan virus
yang positif agar dunia usaha
semakin tumbuh kembang.”
Menurut Giri, komunitas
budaya yang juga difasilitasi
di dalam Sidoarjo Festival
telah menunjukkan potensi
yang luar biasa. Tidak kalah
bagus dengan daerah lainnya.
“Harusnya mereka memang
di fasilitasi agar potensi
budaya itu tumbuh
kembang, yang secara otomatif
juga akan mengembangkan
perekonomian.”
Seiring berakhirya Sidoarjo
Festival, akan diumumkan
dan diberikan hadiah kepada
para peserta lomba yang
diselenggaran selama kegiatan
berlangsung. Diantaranya
lomba mewarna, pildacil,
bisnis plan, dan kuliner.
Pemberian hadiah akan
dilakukan Bupati Sidoarjo, H
Saiful Ilah. Sekaligus yang
akan menutup secara resmi
Sidoarjo Festival yang dibuka
17 November 2012 lalu.
yang diselenggarakan untuk
menggairahkan UKM di Kota
Delta, hari ini (Minggu, 25/
11) akan berakhir. Kegiatan
yang dipandegani Kamar
Dagang dan Industri (Kadin)
Sidoarjo, telah memberikan
manfaat kepada usaha kecil,
di tengah persaingan pasar
yang semakin ketat.
Ketua Kadin, H Imam Sugiri
mengatakan, beberapa
UKM telah merasakan manfaat
dari penyelenggaraan
tersebut. Bahkan, sangat luar
biasa. “Pak Amari, seorang
perajin sayangan yang
sempat di ekspose di Radar
Sidoarjo, telah mendapatkan
manfaat karena banyak pesanan
yang datang. Baik
dari daerah sekitar maupun
luar pulau,” katanya.
Pelaksanaan Sidoarjo Festival
di Sitos, katanya memang
sedikit berpengaruh
terhadap jumlah pengunjung.
Masalahnya, tempat perbelanjaan
tersebut masih sangat
baru, sehingga ada pula
peserta yang tidak buka stand
sesuai dengan jadwal. “Mereka
cenderung buka pada sore
hari. Ini tadi juga ada yang
mencari kuliner tetapi karena
tutup, sehingga pengunjung
pulang,” katanya.
Imam Sugiri berharap, Sidoarjo
Festival dapat diselenggarakan
secara rutin.
Kalau bisa, setiap tahun,
dengan dukungan semua pihak,
termasuk pemerintah
dan pengusaha.
Disisi lain, respon masyarakat
terhadap pelaksanaan
seminar, dan work shop
yang dilaksanakan selama
sepekan, mendapat antusiasme
masyarakat. Khususnya
pelajar, mereka datang
antara 400 hingga 750
orang. “Ini sangat positif karena
kita bisa menyebarkan
virus kewirausahaan. Mudah-
mudahan ini juga bisa
ditindaklanjuti oleh lembaga-
lembaga seperti sekolah
dan sebagainya.”
Kadin juga membuka diri
dengan lembaga-lembaga
pendidikan untuk merangsang
tumbuhnya jiwa kewirausahaan
bagi anak didiknya.
“Kadin terbuka untuk
itu, karena itu salah satu bentuk
usaha menyebarkan virus
yang positif agar dunia usaha
semakin tumbuh kembang.”
Menurut Giri, komunitas
budaya yang juga difasilitasi
di dalam Sidoarjo Festival
telah menunjukkan potensi
yang luar biasa. Tidak kalah
bagus dengan daerah lainnya.
“Harusnya mereka memang
di fasilitasi agar potensi
budaya itu tumbuh
kembang, yang secara otomatif
juga akan mengembangkan
perekonomian.”
Seiring berakhirya Sidoarjo
Festival, akan diumumkan
dan diberikan hadiah kepada
para peserta lomba yang
diselenggaran selama kegiatan
berlangsung. Diantaranya
lomba mewarna, pildacil,
bisnis plan, dan kuliner.
Pemberian hadiah akan
dilakukan Bupati Sidoarjo, H
Saiful Ilah. Sekaligus yang
akan menutup secara resmi
Sidoarjo Festival yang dibuka
17 November 2012 lalu.
0 comments:
Posting Komentar