Sejumlah model berbusana pengantin dan busana tradisional unjuk kebolehan di Jalan KH Mukmin Sidoarjo,Minggu (3/6/2012).
Kegiatan ini bagian dari program bertajuk Beat of The City yang digelar Centro Paramuda,sebuah organisasi beranggotakan pemuda gereja di bawah naungan Badan Musyawarah Antar Gereja (BAMAG) Sidoarjo.
Beberapa model berbusana pengantin perempuan dan busana kebaya ini berlenggak-lenggok di Jalan KH Mukmin,meski hanya beberapa menit.Sebelumnya mereka juga telah unjuk kebolehan di atas panggung di dalam arena bazar dan festival di kompleks pertokoan CI-Walk,Jalan KH Mukmin Sidoarjo.
Ketua Centro Paramuda,Yohannes Aditya Permata menjelaskan,kegiatan ini bagian dari program pelatihan wirausaha yang telah digelar sejak tiga bulan lalu."Hasilnya diwujudkan dalam kegiatan bazar dan festival hari ini,"ucap Hani,panggilan karib Yohannes Aditya Permata,Minggu (3/6/2012).
Menurut Hani, dengan pelatihan itu,para pemuda gereja diharapkan bisa mandiri dan mampu menciptakan lapangan pekerjaan.Selain ketrampilan tata rias kecantikan,puluhan pemuda gereja juga mengikuti ketrampilan fotografi,mekanik,memasak dan jasa pengurusan surat penting."Usai pelatihan,kami berharap mereka bisa mulai buka usaha sehingga menciptakan lapangan kerja.Harapannya ya bisa sejahterakan warga kota,"tandasnya.
Kegiatan ini bagian dari program bertajuk Beat of The City yang digelar Centro Paramuda,sebuah organisasi beranggotakan pemuda gereja di bawah naungan Badan Musyawarah Antar Gereja (BAMAG) Sidoarjo.
Beberapa model berbusana pengantin perempuan dan busana kebaya ini berlenggak-lenggok di Jalan KH Mukmin,meski hanya beberapa menit.Sebelumnya mereka juga telah unjuk kebolehan di atas panggung di dalam arena bazar dan festival di kompleks pertokoan CI-Walk,Jalan KH Mukmin Sidoarjo.
Ketua Centro Paramuda,Yohannes Aditya Permata menjelaskan,kegiatan ini bagian dari program pelatihan wirausaha yang telah digelar sejak tiga bulan lalu."Hasilnya diwujudkan dalam kegiatan bazar dan festival hari ini,"ucap Hani,panggilan karib Yohannes Aditya Permata,Minggu (3/6/2012).
Menurut Hani, dengan pelatihan itu,para pemuda gereja diharapkan bisa mandiri dan mampu menciptakan lapangan pekerjaan.Selain ketrampilan tata rias kecantikan,puluhan pemuda gereja juga mengikuti ketrampilan fotografi,mekanik,memasak dan jasa pengurusan surat penting."Usai pelatihan,kami berharap mereka bisa mulai buka usaha sehingga menciptakan lapangan kerja.Harapannya ya bisa sejahterakan warga kota,"tandasnya.
0 comments:
Posting Komentar