Kelulusan siswa
SMP sederajat kembali
tercoreng dengan adanya
siswa yang tidak lulus.
Sebanyak sembilan siswa
dinyatakan tidak lulus.
Empat siswa SMP dan lima
siswa MTs. Ini diketahui
dari distribusi daftar Kolektif
Nilai Unas (Dakonun)
yang diperoleh dari Dispendik
Jawa Timur.
Terlepas dari sejumlah sis-
Sembilan Siswa SMP Tidak Lulus
wa yang tidak lulus tersebut,
Dispendik juga memperoleh
kabar gembira. Sidoarjo
memperoleh nilai rata-rata
Unas tertinggi se-Jawa Timur,
dengan nilai rata-rata
8,79 untuk semua mata
pelajaran Unas. Rinciannya,
bahasa Indonesia 8,85, bahasa
Inggris 8,47, matematika
8,92 serta IPA 8,93.
Kabid Pendidikan Menengah
Dispendik Sidoarjo,
Tirto Adi saat dikonfirmasi
mengaku, nilai tertinggi se-
Jatim adalah untuk nilai
rata-rata Unas, belum ditambah
nilai sekolah yang
menjadi nilai akhir.
Nilai Unas yang diterima
sudah dijumlah, sehingga
Sidoarjo meraih nilai tertinggi
se-Jatim. “Ini kabar
baik, meski ada siswa yang
tidak lulus,” ujarnya.
Dia mengaku masih belum
dapat menginformasikan
sejumlah nama atau
sekolah dengan nilai tertingi
di Sidoarjo.
Dakonun masih akan
diolah oleh masing-masing
sekolah serta cabang dinas,
untuk dijumlah dengan
nilai sekolah. “Setelah kita
terima Dakonun, selanjutnya
langsung dipilahpilah
oleh sekolah masingmasing,”
tandasnya.
Pengumuman siswa, imbuhnya,
tetap akan dilaksanakan
pada Sabtu (2/6)
besok. Pengumuman tersebut
sesuai dengan jadwal
yang diberikan Dirjen
Pendidikan dan Kebudayaan.
“Pengumuman lengkap
siswa akan diterima dan
diinformasikan dari sekolah
masing-masing,”
pungkasnya.
SMP sederajat kembali
tercoreng dengan adanya
siswa yang tidak lulus.
Sebanyak sembilan siswa
dinyatakan tidak lulus.
Empat siswa SMP dan lima
siswa MTs. Ini diketahui
dari distribusi daftar Kolektif
Nilai Unas (Dakonun)
yang diperoleh dari Dispendik
Jawa Timur.
Terlepas dari sejumlah sis-
Sembilan Siswa SMP Tidak Lulus
wa yang tidak lulus tersebut,
Dispendik juga memperoleh
kabar gembira. Sidoarjo
memperoleh nilai rata-rata
Unas tertinggi se-Jawa Timur,
dengan nilai rata-rata
8,79 untuk semua mata
pelajaran Unas. Rinciannya,
bahasa Indonesia 8,85, bahasa
Inggris 8,47, matematika
8,92 serta IPA 8,93.
Kabid Pendidikan Menengah
Dispendik Sidoarjo,
Tirto Adi saat dikonfirmasi
mengaku, nilai tertinggi se-
Jatim adalah untuk nilai
rata-rata Unas, belum ditambah
nilai sekolah yang
menjadi nilai akhir.
Nilai Unas yang diterima
sudah dijumlah, sehingga
Sidoarjo meraih nilai tertinggi
se-Jatim. “Ini kabar
baik, meski ada siswa yang
tidak lulus,” ujarnya.
Dia mengaku masih belum
dapat menginformasikan
sejumlah nama atau
sekolah dengan nilai tertingi
di Sidoarjo.
Dakonun masih akan
diolah oleh masing-masing
sekolah serta cabang dinas,
untuk dijumlah dengan
nilai sekolah. “Setelah kita
terima Dakonun, selanjutnya
langsung dipilahpilah
oleh sekolah masingmasing,”
tandasnya.
Pengumuman siswa, imbuhnya,
tetap akan dilaksanakan
pada Sabtu (2/6)
besok. Pengumuman tersebut
sesuai dengan jadwal
yang diberikan Dirjen
Pendidikan dan Kebudayaan.
“Pengumuman lengkap
siswa akan diterima dan
diinformasikan dari sekolah
masing-masing,”
pungkasnya.
0 comments:
Posting Komentar