Delapan siswa
SMA Muhammadiyah 2 wangikan
nama Indonesia di
kancah internasional. Dalam
kejuaraan International
Islamic School Robot Olympiad
(IISRO) di Kuala Lumpur,
Malaysia, 24-27 Mei,
para siswa yang terbagi dalam
tiga kelompok, itu, menang
semua. Tapi, kategorinya
beda-beda.
Kelompok pertama terdiri
dari Lutfi Sani (10,7), Bagus
Yudho Satria (11 IPA 6) dan
Ravi Nugroho (11 IPA 1).
BERPRESTASI:
Siswa
Muhammadiyah
2
tunjukkan
robot
yang
mereka
pakai di
ajang
IISRO,
kemarin
(31/5).
Borong 8 Piala di Malaysia
Mereka borong empat piala.
Yaitu juara I kategori Robot
Run, juara III Transporter
Robot, juara I Robot Resque,
serta juara III Indoor Aerial
Robot.
Kelompok kedua terdiri
dari Fathoni Teguh Irwaan
(11 IPA 4), Ilham Wildan Ahmad
(11 IPA 5) dan Rangga
Agrian Wiratama (11 IPA 2).
Mereka bawa pulang piala
juara II kategori
Robot Run dan juara III Robot
Resque. Sedangkan kelompok
ketiga dipersoneli Harli
Cendi (10,8) dan Revaldy
Imani (10,6). Mereka juara II
kategori Robot Run dan dapat
Special Award untuk kategori
Robot Transporter.
Kejuaraan diikuti 180 peserta
dari Malysia dan Indonesia.
Menurut Lutfi, saingan
terberat bukan dari pihak
tuan rumah. Melainkan
justru dari sesama Indonesia,
yaitu tim adal Bandung.
“Mereka sangat menguasai
bidang robot,” aku Lutfi.
Dia menjelaskan, kategori
Robot Run menggunakan robot
super cepat. Robot diharuskan
melalui jalur tertentu
dan merobohkan semua
benda yang dilewati.
“Kami merobohkan lima
obyek dengan waktu 16
detik,” ingat Lutfi bangga.
Robot Transporter yang
sangat praktis rupanya
dapat digunaan membantu
menyelesaikan tugas harian.
Dia bisa mengangkut
dan membuang sampah. Lutfi
yakin, robot itu bahkan
masih bisa lebih dimaksimal
lagi tugasnya.
SMA Muhammadiyah 2 wangikan
nama Indonesia di
kancah internasional. Dalam
kejuaraan International
Islamic School Robot Olympiad
(IISRO) di Kuala Lumpur,
Malaysia, 24-27 Mei,
para siswa yang terbagi dalam
tiga kelompok, itu, menang
semua. Tapi, kategorinya
beda-beda.
Kelompok pertama terdiri
dari Lutfi Sani (10,7), Bagus
Yudho Satria (11 IPA 6) dan
Ravi Nugroho (11 IPA 1).
BERPRESTASI:
Siswa
Muhammadiyah
2
tunjukkan
robot
yang
mereka
pakai di
ajang
IISRO,
kemarin
(31/5).
Borong 8 Piala di Malaysia
Mereka borong empat piala.
Yaitu juara I kategori Robot
Run, juara III Transporter
Robot, juara I Robot Resque,
serta juara III Indoor Aerial
Robot.
Kelompok kedua terdiri
dari Fathoni Teguh Irwaan
(11 IPA 4), Ilham Wildan Ahmad
(11 IPA 5) dan Rangga
Agrian Wiratama (11 IPA 2).
Mereka bawa pulang piala
juara II kategori
Robot Run dan juara III Robot
Resque. Sedangkan kelompok
ketiga dipersoneli Harli
Cendi (10,8) dan Revaldy
Imani (10,6). Mereka juara II
kategori Robot Run dan dapat
Special Award untuk kategori
Robot Transporter.
Kejuaraan diikuti 180 peserta
dari Malysia dan Indonesia.
Menurut Lutfi, saingan
terberat bukan dari pihak
tuan rumah. Melainkan
justru dari sesama Indonesia,
yaitu tim adal Bandung.
“Mereka sangat menguasai
bidang robot,” aku Lutfi.
Dia menjelaskan, kategori
Robot Run menggunakan robot
super cepat. Robot diharuskan
melalui jalur tertentu
dan merobohkan semua
benda yang dilewati.
“Kami merobohkan lima
obyek dengan waktu 16
detik,” ingat Lutfi bangga.
Robot Transporter yang
sangat praktis rupanya
dapat digunaan membantu
menyelesaikan tugas harian.
Dia bisa mengangkut
dan membuang sampah. Lutfi
yakin, robot itu bahkan
masih bisa lebih dimaksimal
lagi tugasnya.
0 comments:
Posting Komentar