Informasi Sidoarjo on http://www.infosda.com

Senin, 28 Januari 2013

Reklame Bodong Bertebaran di Sidoarjo

SIDOARJO – Reklame masih menjadi persoalan di Sidoarjo. Banyak penempatannya yang menyalahi aturan. Misalnya, reklame di median jalan, trotoar, dan ruang terbuka hijau (RTH).
TANPA STEMPEL:Spanduk insidental di kawasan Buduran, Sidoarjo, yang diduga tidak berizin. Sebab, di spanduk tersebut tidak tercantum stempel dari lembaga yang berwenang.
TANPA STEMPEL:
Spanduk insidental di kawasan Buduran, Sidoarjo, yang diduga tidak berizin. Sebab, di spanduk tersebut tidak tercantum stempel dari lembaga yang berwenang.
Selain itu, tidak sedikit reklame yang tidak berizin, namun dibiarkan Satpol PP Sidoarjo. Contohnya, reklame milik Koperasi Industri Tas dan Koper (Intako).Reklame tersebut bermasalah.
Sebab,reklame yang bergambar bupati sedang bermain golf itu terletak di median dan menjorok ke jalan. Izinnya pun sudah habis alias bodong. Di kawasan Buduran, tepatnya depan pabrik Japfa Comfeed, tiga hari ini ada reklame yang belum berizin.
Iklan Perumahan Banjar Mukti Residence tersebut berbentuk poster memanjang ke bawah. Jumlahnya 41 unit yang tersebar di kanan dan kiri jalan. Reklame itu sekilas berizin. Namun, ketika dilihat lebih dekat, ternyata tidak ada stempel izin.
Cara pemasangannya pun bermasalah. Sebab, sejumlah displai dipaku di pohon. Kasatpol PP Mulyawan mengatakan, pihaknya belum mengetahui adanya reklame bodong di Buduran.
Menurut dia, selama ini satpol PP rutin menertibkan reklame yang melanggar aturan. ”Kami baru tahu. Nanti kami cek lagi,” ucapnya. Pihaknya akan mengajak dinas pendapatan pengelolaan kekayaan dan aset (DPPKA).
Sebab, kata dia, yang berhak menentukan iklan tersebut berizin atau tidak adalah DPPKA. Menurut Mulyawan, jika reklame tidak berizin saat pemeriksaan, satpol PP bakal mencopotnya.
Berdasar data yang dihim pun, pada 23 Januari lalu sebenarnya satpol PP merazia reklame. Targetnya adalah iklan insidental seperti spanduk, banner, dan baliho yang tidak berizin dan kedaluwarsa.
Satpol PP telah menertibkan di beberapa titik. Diantaranya, Alun-Alun Sidoarjo, Jalan Gajah Mada, Jalan Majapahit, Candi, dan Tulangan. Khusman, anggota komisi A (bi dang pemerintahan), mengatakan, seharusnya satpol PP bersikap tegas.

0 comments:

Posting Komentar

Tukar Link Disini :

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner

Latest Templates


Powered By Blogger
Informasi Sidoarjo 2012. Diberdayakan oleh Blogger.