Kecelakaan kembali terjadi di Surabaya. Seorang pemuda
bernama Faisal, warga Jemur Ngawinan Surabaya tewas tertabrak kereta
api komuter Surabaya ke Sidoarjo di dekat perlintasan rel KA Waru, Jumat
(6/4/2012).
Sebelum kejadian mengenaskan itu dialami Faisal, korban terlihat duduk-duduk di bantaran rel. Korban diketahui datang usai minum kopi di warung tak jauh dari TKP.
Ketika kereta komputer dari arah Utara (Surabaya) menuju Sidoarjo, korban terlihat santai duduk di tepi rel kereta. Bahkan tidak sedikit warga yang meneriaki ada kereta lewat. Korban tak bergeming atau beranjak menghindar.
Akibatnya, tubuh korban langsung tertabrak dan terpental sejauh sekitar sepuluh meter dari lokasi duduknya dan tewas seketika.
"Korban sudah diteriaki ada kereta, tapi diam saja. Korban terseruduk, hingga terpental jauh dan tubuhnya hancur," ujar Mutakim saat ditemui di TKP, Jumat (6/4/2012).
Atas kejadian tersebut warga langsung melapor ke pos polisi dan petugas datang mengevakuasi korban.
Sebelum kejadian mengenaskan itu dialami Faisal, korban terlihat duduk-duduk di bantaran rel. Korban diketahui datang usai minum kopi di warung tak jauh dari TKP.
Ketika kereta komputer dari arah Utara (Surabaya) menuju Sidoarjo, korban terlihat santai duduk di tepi rel kereta. Bahkan tidak sedikit warga yang meneriaki ada kereta lewat. Korban tak bergeming atau beranjak menghindar.
Akibatnya, tubuh korban langsung tertabrak dan terpental sejauh sekitar sepuluh meter dari lokasi duduknya dan tewas seketika.
"Korban sudah diteriaki ada kereta, tapi diam saja. Korban terseruduk, hingga terpental jauh dan tubuhnya hancur," ujar Mutakim saat ditemui di TKP, Jumat (6/4/2012).
Atas kejadian tersebut warga langsung melapor ke pos polisi dan petugas datang mengevakuasi korban.
0 comments:
Posting Komentar