Ratusan warga Desa Ploso, Kecamatan Krembung, Sidoarjo, Jawa timur,
Selasa (10/4), mendatangi kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) setempat,
untuk menuntut agar kepala desa (Kades) Desa Ploso, Winarti, dicopot
dari jabatannya.
Permintaan warga bukan tanpa alasan. Warga menilai, sang kades kerap menetapkan kebijakan yang tidak pro-rakyat. Selain itu, Winarti kerap melakukan pungutan liar alias pungli.
Warga melakukan orasi di depan kantor Kejari dan meminta pihak Kejari menemui pengunjuk rasa. Setelah beberapa jam tuntutan mereka tak digubris, massa pindah menuju kantor kabupaten dan gedung DPRD Sidoarjo.
"Kami tidak betah dipimpin Winarti, kami minta jabatan Winarti segera dicopot," ucap Huda, salah satu koordinator aksi.
Selain itu, dalam orasinya, warga meminta aparat penegak hukum menegakkan keadilan dengan seadil-adilnya. "Laporan terhadap Winarti sampai sekarang belum diproses. Kami minta penegak hukum jangan gampang disuap agar proses hukumnya tetap jalan. Warga akan terus turun jalan dan mengawal kasus laporan ini," terang Huda.
Warga akhirnya membubarkan diri setelah puas menyampaikan aspirasinya. Kendati demikian, massa mengancam kembali turun ke jalan jika tuntutan mereka tak dipenuhi.
Permintaan warga bukan tanpa alasan. Warga menilai, sang kades kerap menetapkan kebijakan yang tidak pro-rakyat. Selain itu, Winarti kerap melakukan pungutan liar alias pungli.
Warga melakukan orasi di depan kantor Kejari dan meminta pihak Kejari menemui pengunjuk rasa. Setelah beberapa jam tuntutan mereka tak digubris, massa pindah menuju kantor kabupaten dan gedung DPRD Sidoarjo.
"Kami tidak betah dipimpin Winarti, kami minta jabatan Winarti segera dicopot," ucap Huda, salah satu koordinator aksi.
Selain itu, dalam orasinya, warga meminta aparat penegak hukum menegakkan keadilan dengan seadil-adilnya. "Laporan terhadap Winarti sampai sekarang belum diproses. Kami minta penegak hukum jangan gampang disuap agar proses hukumnya tetap jalan. Warga akan terus turun jalan dan mengawal kasus laporan ini," terang Huda.
Warga akhirnya membubarkan diri setelah puas menyampaikan aspirasinya. Kendati demikian, massa mengancam kembali turun ke jalan jika tuntutan mereka tak dipenuhi.
0 comments:
Posting Komentar