Informasi Sidoarjo on http://www.infosda.com

Rabu, 04 April 2012

Sebut Bandara Sidoarjo, PT Angkasa Pura 1 Tunggu Instruksi Kemenhub


Setelah mengalami kontroversial bertahun-tahun, beberapa maskapai penerbangan dikabarkan sudah mulai mengakui bandara Juanda, Sidoarjo bukan Surabaya lagi. Apalagi, Kemenhub juga mengakui lokasi bandara komersial itu berada di Kota Udang ini. Meski  begitu, PT Angkasa Pura selaku pengelola bandara justru mengaku masih menunggu, karena belum mendapat instruksi dari Kemenhub.
Pengakuan tersebut diungkapkan Sekretaris Penerbangan dan Hubungan antar Lembaga PT Angkasa Pura I, Mervin Sibutar Butar kepada Surabaya Post, Selasa (3/4). Dia mengatakan bahwa sampai saat ini belum mendapat instruksi dari Kemenhub terkait perubahan nama letak Bandara Juanda di Sidoarjo itu.
” Kita ini kan sebagai pengelola saja. Kalau memang ada instruksi dari Kemenhub, secara resmi kita laporkan ke PT Angkasa Pura I Juanda,”  papar  Mervin. Makanya, sampai saat ini pihaknya belum menginstruksikan pada seluruh maskapai soal penyebutan bahwa Juanda itu berada di Sidoarjo, bukan Surabaya. 
Disinggung penyebutan sebagian awak maskapai bahwa Bandara Juanda di Sidoarjo, Mervin enggan menanggapi kontroversi  ini. Secara pribadi, dirinya tidak mempermasalahkan pergantian nama letak suatu bandara. Justru Mervin menyerahkan masalah ini kepada Kemenhub dan Pemkab Sidoarjo.
Sementara itu, Komandan Puspenerbal TNI-AL, Laksma TNI Sugianto mendukung penyebutan lokasi bandara Juanda yang benar.  Menurut dia, berdasarkan letak wilayah, penyebutan Bandara Juanda itu memang sudah seharusnya menyertakan Kabupaten Sidoarjo, karena itu memiliki efek luar biasa terutama untuk pertumbuhan ekonomi daerah setempat.
Sebagai penerbang senior, Sugianto mengaku paham betul dinamika dunia penerbangan sipil. Dengan perubahan nama letak ini, terbuka peluang bagi Sidoarjo lebih dikenal dunia internasional. Dia mencontohkan, terkadang penumpang lupa nama bandara, tetapi ingat nama letak bandara tersebut.
Meskipun terkesan sepele, hal ini bisa menimbulkan efek domino luar biasa. ”Kita dukung sepenuhnya. Saya dengar-dengar sebagian awak maskapai sudah menyebutkan letak bandara Juanda di Sidoarjo, ini sangat memberikan efek positif bagi Sidoarjo sendiri,” ujarnya kepada Surabaya Post usai bertemu Bupati Saiful Ilah.  
Bupati Saiful Ilah mengapresiasi terkait dukungan yang diberikan Puspenerbal Juanda. Bagi Saiful, ini memberikan dorongan dan semakin memperkuat posisi bahwa Bandara Juanda diakui terletak di Kabupaten Sidoarjo. Selama ini, Saiful mengaku gerah dengan penyebutan letak bandara yang berada di Surabaya.
Padahal, sudah jelas bahwa Bandara Juanda berada di Kecamatan Sedati, yang masuk wilayah Kabupaten Sidoarjo. “Masak kita ini terkenal dengan lumpurnya saja. Sidoarjo juga punya bandara, sekarang tinggal terminal Bungurasih yang masih memakai nama Surabaya,” imbuhnya.
Sebelumnya, Ketua DPRD Sidoarjo Dawud Budi Sutrisno melayangkan surat kepada kementerian perhubungan tentang perubahan nama letak Bandara Juanda. Perubahan nama letak ini, kata Dawud, berkaitan dengan kebohongan publik yang terjadi selama puluhan tahun. Upaya ini akhirnya membuahkan hasil dengan dikeluarkannya perubahan nama letak Bandara Juanda di Sidoarjo pada awal Februari 2012. m37

0 comments:

Posting Komentar

Tukar Link Disini :

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner

Latest Templates


Powered By Blogger
Informasi Sidoarjo 2012. Diberdayakan oleh Blogger.