Tambah 90 Stan di Pasar Kedungrejo Porong Sidoarjo

Proses relokasi
pedagang di Pasar Kedung
Rejo Baru, Desa Kedungrejo,
Kecamatan Porong belum
tuntas. Untuk percepatan
relokasi tersebut, tahun
ini akan dibangun
tambahan stan dan kios.
Jumlahnya 90 stan.
Pembangunan stan dan
kios tersebut diharapkan
menjadi solusi. Selama ini
relokasi Pasar Kedungrejo
lama ke Pasar Kedungrejo
Baru belum kelar. Sebab
masih ada pedagang di
pasar lama yang belum
tertampung.
“Kami berharap pembangunan
stan baru di Pasar Kedungrejo bisa diikuti
upaya maksimal untuk
memindahkan pedagang,”
ungkap Ketua Komisi C
DPRD Sidoarjo Nur Ahmad
Syaifuddin, kepada Radar
Sidoarjo, kemarin.
Dinas Pasar diminta segera
melakukan percepatan
pembangunan tersebut.
Dengan demikian, pedagang
lama bisa seluruhnya
tertampung dan proses
relokasi segera selesai. “Jangan
sampai pembangunan
tambahan stan selesai,
tetapi permasalahan pedagang
lama belum terselesaikan,”
terang politisi
Partai Kebangkitan Bangsa
(PKB) Sidoarjo ini.
Untuk diketahui, masih
banyak pedagang luberan
tetap berjualan di depan
pasar dan sepanjang jalan
akses masuk Pasar Kedungrejo
lama. Mereka
berjualan di lokasi tersebut
karena tidak tertampung di
Pasar Kedungrejo Baru.
Dampaknya, pedagang
yang sudah direlokasi cemburu.
Sebab banyak pelanggan
memilih membeli kebutuhan
mereka di pasar
lama. Umumnya mereka
memilih lokasi yang paling
dekat. Sebab untuk menuju pasar baru,
lokasinya berjarak sekitar satu kilometer
dari pasar lama.
“Kalau tidak semuanya dipindah ke
sini atau di sana (pasar lama, red) masih
ada yang berjualan, sulit untuk
menghidupkan pasar baru. Tentu saja
pelanggan memilih berbelanja di tempat
yang lama,” papar salah satu pedagang
Pasar Kedungrejo Baru yang
enggan disebutkan namanya.
Untuk itu, Pemkab Sidoarjo dalam
hal ini Dinas Pasar diminta segera
merelokasi semua pedagang ke lokasi
baru. Tujuannya agar tidak ada dua
pasar, padahal pasar baru sudah
terbangun.