Selama Masa Angkutan Lebaran 1433 Hijriah jumlah pemudik melalui Bandara
Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo mencapai 396.443 pemudik.
Jumlah ini meningkat sekitar disbanding 20 persen jumlah pemudik pada
masa Angkutan Lebaran 1432 Hijriah yang mencapai 332.127 orang.
Menurut Asisten Manajer SIM, TAPOR, dan Humas PT Angkasa Pura I (Persero), Saryo kenaikan juga terjadi pada jumlah pesawat yang mengangkut pemudik lebaran tahun ini sebanyak 3.341 pesawat.
"Jumlah tersebut mengalami peningkatan 17 persen dibandingkan periode sama pada lebaran tahun lalu mencapai 2.854 armada," katanya.
Dikatakan Saryo dari jumlah armada yang mengangkut pemudik pada Lebaran 1433 Hijriah, dominasi mencapai 3.082 unit merupakan pesawat yang berangkat maupun datang di rute penerbangan domestik.
"Sementara, sisa 259 unit lainnya adalah pesawat yang beroperasional di rute penerbangan internasional," katanya.
Bila dibandingkan dengan kondisi Lebaran 1432 Hijriah (tahun 2011), pada periode tersebut dari total 2.854 pesawat yang melayani pemudik maka 2.595 unit di antaranya mengangkut masyarakat di jalur penerbangan domestik.
"Lalu, sisa 259 unit adalah pesawat yang beroperasional di rute penerbangan internasional. Khusus di rute ini banyaknya armada tidak tampak kenaikan baik pada lebaran tahun ini maupun tahun lalu," katanya.
Akan tetapi, lanjut Saryo jika dilihat dari sisi jumlah penumpang maka banyaknya pemudik pada lebaran tahun ini yang memilih melakukan perjalanan di rute penerbangan internasional turun 1 persen menjadi 41.496 orang.
"Padahal, selama periode sama tahun lalu masyarakat yang melalui jalur penerbangan internasional mencapai 42.078 orang," katanya.
Di jalur penerbangan domestik justru menunjukkan peningkatan jumlah penumpang. Besarannya mengalami pertumbuhan 22 persen menjadi 354.947 orang.
"Kalau tahun lalu, pemudik di rute domestik hanya mencapai 290.049 orang. Pada umumnya, penerbangan mereka dilakukan menuju berbagai kota besar di Tanah Air," katanya.
Menurut Asisten Manajer SIM, TAPOR, dan Humas PT Angkasa Pura I (Persero), Saryo kenaikan juga terjadi pada jumlah pesawat yang mengangkut pemudik lebaran tahun ini sebanyak 3.341 pesawat.
"Jumlah tersebut mengalami peningkatan 17 persen dibandingkan periode sama pada lebaran tahun lalu mencapai 2.854 armada," katanya.
Dikatakan Saryo dari jumlah armada yang mengangkut pemudik pada Lebaran 1433 Hijriah, dominasi mencapai 3.082 unit merupakan pesawat yang berangkat maupun datang di rute penerbangan domestik.
"Sementara, sisa 259 unit lainnya adalah pesawat yang beroperasional di rute penerbangan internasional," katanya.
Bila dibandingkan dengan kondisi Lebaran 1432 Hijriah (tahun 2011), pada periode tersebut dari total 2.854 pesawat yang melayani pemudik maka 2.595 unit di antaranya mengangkut masyarakat di jalur penerbangan domestik.
"Lalu, sisa 259 unit adalah pesawat yang beroperasional di rute penerbangan internasional. Khusus di rute ini banyaknya armada tidak tampak kenaikan baik pada lebaran tahun ini maupun tahun lalu," katanya.
Akan tetapi, lanjut Saryo jika dilihat dari sisi jumlah penumpang maka banyaknya pemudik pada lebaran tahun ini yang memilih melakukan perjalanan di rute penerbangan internasional turun 1 persen menjadi 41.496 orang.
"Padahal, selama periode sama tahun lalu masyarakat yang melalui jalur penerbangan internasional mencapai 42.078 orang," katanya.
Di jalur penerbangan domestik justru menunjukkan peningkatan jumlah penumpang. Besarannya mengalami pertumbuhan 22 persen menjadi 354.947 orang.
"Kalau tahun lalu, pemudik di rute domestik hanya mencapai 290.049 orang. Pada umumnya, penerbangan mereka dilakukan menuju berbagai kota besar di Tanah Air," katanya.